TAUBAT
July 22, 2015
Assalam'ualaikum Warohmatullohi Wabaratuh
TAUBAT
Untuk mencapai puncak ma'rifatullah dan menjadikan mata batin awas dalam memandang segala yang gaib, maka tahapan awal yang harus di tempuh adalah dengan cara melaksanakan taubat
Sesungguhnya setiap saat, manusia berbuat dosa baik kecil atau pun besar,baik di sengaja atau pun tidak, dosa itu ibarat debu yang menempel pada mata hati apabila di biarkan akan menjadi kerap dan hati sama sekali menjadi tertutup,sehingga hati tertutup dari kebenaran,kalau sudah demikian maka hati menjadi gelap , pikiran pikiran kotor dan jahat memenuhinya setiap saat.
Jika kita bertekad untuk membuka hijab dan ingin memiliki daya ketajaman mata batin , maka tindakan pertama yang harus di lakukan adalah membersihkan diri nya dari segala macam dosa dengan jalan bertaubat
Adapun syarat seseorang bisa menempuh jalan taubat ialah ia harus mengetahui atau menyadari tentang berbahaya nya dosa , ia harus sadar bahwa dosa merupakan dinding penyekat antara hamba dengan Allah,
Sahl bin Abdillah At Tasturi berkata " Taubat adalah menggantikan perbuatan perbuatan tercela dengan perbuatan yang terpuji , yang demikian itu tidak akan sempurna kecuali jika ia menyendiri , diam , dan makan makanan yang halal " menyendiri dan diam maksudnya ialah merenungi dosa dosa yang pernah di lakukannya .
Setiap hamba Allah wajib bertaubat atas dosanya , banyak dalil yang menerangkan betapa orang yang mau bertaubat , ia akan beruntung . keberuntungan itu karena dengan mudahnya ia dapat menempuh menuju ma'rifatullah , misal dapat di jumpai dalam Al Qur'an (QS,An Nurn.31) " Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah , hai orang orang yang beriman supaya kamu beruntung"
Adapun syarat yang paling pertama sekali dalam pertaubatan adalah seseorang menyesal dari perbuatan dosa masa lalu nya , kemudian timbul azam ( niat/tekad) yang kuat , sedangkan penyesalan itu tidak akan muncul dalam hati seseorang jika ia tidak menyadari akan kesalahanya . jika ia telah menyadari betapa masa lalu nya telah berbuat jahat , maka barulah muncul niat.
Taubat baru dapat di anggap sebagai penghapus dosa jika memenuhi beberapa persyaratan , antara lain sebagai berikut :
1~ Menyesali perbuatan maksiat yang telah di lakukan
2~ Meninggalkan perbuatan maksiat tersebut
3~ Bertekad sepenuh hati untuk tidak mengulangi perbuatan maksiat tersebut
Ketiga syarat jika menyangkut dosa seorang hamba terhadap Allah , jika maksiat itu terhadap sesama manusia ,selain syarat di atas , di tambah lagi dengan :
4~ Jika maksiat itu berkaitan dengan harta , maka di haruskan mengembalikan harta tersebut kepada pemiliknya . jika pemilik nya tidak ada maka kepada ahli warisnya , dan jika ahli waris nya tidak di jumpai ,maka kembalikanlah kepada Allah dengan memberikan kepada sabilillah ,jika maksiat tersebut menyangkut kehormatan seseorang , maka orang yang sedang menempuh pertaubatan harus meminta maaf .
Apabila taubat ini di lakukan dengan sungguh sungguh dan memenuhi syarat syarat nya , maka seseorang akan kembali menjadi fitrah , kembali menjadi suci sebagaimana ketika ia baru dilahirkan
loading...